Rabu, 01 April 2009

MUSIBAH TANPA HENTI


Belum selesai penanganan korban situ gintung kebali Allah menguji bangsa ini dengan kasus banjir bandang di sumatra barat.Saya teringat firman Allah "Allah tidak akan mengazab suatu bangsa kalau masih ada yang mau beristigfar",tapi apa yang terjadi istighosah jalan terus bencana pun terus datang.Ada beberapa hal yang penulis ingin sampaikan pada tulisan ini:
  • Istighosah yang kita lakukan boleh jadi hanya sekedar pemanis bibir saja tidak masuk kedalam hati dan tidak pernah merubah kelakuan kita,maksiat jalan terus,mendholimi orang jalan terus,menyakiti orang jalan terus dan perbuatan negatif lainnya.
  • Para pemimpin bangsa ini sibuk dengan pencintraan diri masing-masing dan tidak mengabaikan rakyat jelata,musibah jadi ajang kampanye untuk menarik simpati,menolong bukan karena Allah tapi ketika pemilu mereka ingin suara rakyat yang tertindas itu.
  • Menolong tidak harus jadi pejabat,menolong tidak harus kaya,menolong tidak harus punya partai,menolong tidak harus dibalas,menolong ikhlas karena ingin mendapatkan ridha Allah dan semata-mata ingin meringankan beban sesama.
  • Ketahuilah bahwa ketika kita meringankan beban sesama Allah akan memperhatikan kita,tapi kalau tujuan kita semata duniawi,penghormatan,kedudukan boleh jadi itupun akan Allah berikan tapi diakhirat mereka termasuk orang yang tidak mendapatkan apa-apa.

Tidak ada komentar: